Halodunia.net – Lilin aromaterapi memang sangat cocok digunakan saat anda sedang lelah dan butuh relaksasi diri. Lilin aromaterapi juga cocok untuk opsi hadiah buat orang terdekat. Kemudian adapun kekurangan dalam menggunakan lilin aromaterapi, menurut para ahli lilin aromaterapi dapat membahayakan kesehatan dan juga lingkungan.
Apa saja manfaat lilin aromaterapi berdasarkan masing-masing aromanya, ya? Yuk, cari tahu!
Mengurangi Stres
Ini salah satu manfaat utama dan paling terkenal dari lilin aromaterapi, teman-teman. Aroma dari lilin ini dapat membantu untuk merelaksasi tubuh dan menenangkan pikiran.
Beberapa aroma yang direkomendasikan untuk mendapat manfaat ini adalah campuran minyak lavender, cendana, mawar, dan kenanga. Biasanya lilin aromaterapi dengan wewangian tersebut digunakan saat yoga untuk menciptakan relaksasi mendalam.
Mengatasi Nyeri Otot
Lilin aromaterapi juga diklaim dapat mengatasi permasalahan seperti sakit kepala, nyeri otot, hingga masalah pada pencernaan.
Aroma yang biasanya digunakan adalah peppermint, jeruk, dan kayu manis.
Selain mengatasi nyeri, lilin aromaterapi dengan campuran minyak tersebut pun dipercaya mampu meningkatkan energi.
Mengatasi Alergi dan Infeksi
Alergi atau infeksi dapat diredakan dengan lilin aromaterapi. Wewangian dari lilin ini juga dapat mengatasi kelelahan atau pusing karena bau yang kuat. Aroma yang ampuh untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah kayu putih.
Mengatasi Insomnia
Pernah mengalami kesulitan tidur?
Kalau iya, lilin aromaterapi dengan wangi clary sage atau chamomile mungkin bisa membantu. Kedua aroma tersebut dipercaya dapat membantu agar kita dapat tertidur lebih cepat dan ampuh mengatasi rasa gelisah.
Mempertahankan Konsentrasi
Lilin aromaterapi ini cocok banget untuk siswa sekolah yang sulit berkonsentrasi saat belajar, nih!
Aroma citrus, basil, thyme, dan cypress dari lilin aromaterapi sangat direkomendasikan karena diklaim ampuh mempertahankan konsentrasi. Selain itu, juga dapat membawa kita pada situasi yang baik untuk merefleksikan diri dan berpikir lebih dalam.
0 Comments